WISATA DI GUNUNG MAS KALIMANTAN TENGAH
Kabupaten Gunung Mas atau yang di singkat dengan Gumas adalah salah satu kabupaten di provinsi Kalimantan Tengah. Kabupaten ini merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Kapuas provinsi Kalimantan Tengah berdasarkan UU Nomor 5 tahun 2002. Ibukotanya adalah Kuala Kurun, Kecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas.
Wilayah Gumas termasuk dataran tinggi yang memiliki potensi untuk dijadikan daerah perkebunan. Daerah utara terdapat pegunungan Muller dan pegunungan Schwanner dengan puncak tertinggi (Bukit Raya) mencapai 2.278 meter dari permukaan laut. Sedangkan bagian selatan terdiri dari dataran rendah dan rawa-rawa yang sering mengalami banjir pada musim hujan.
Kabupaten Gunung Mas juga memiliki wilayah perairan yang meliputi danau, rawa-rawa dan terdapat 4 jalur sungai yang melintasi wilayah ini.
Luas Wilayah 10.805,00 Km2, yang terbagi dalam 11 Kecamatan, 8 Kelurahan dan 117 Desa, dengan total jumlah penduduk sebanyak 103.601 Jiwa. Merupakan kabupaten terluas keenam dari 14 kabupaten yang ada di Kalimantan Tengah (7,04% dari luas Provinsi Kalimantan Tengah).
Ada banyak sebenarnya wisata alam yang dapat dikunjungi di Gunung Mas, tapi banyak daerah yang sebenarnya berpotensi besar namun belum begitu optimal pengembangannya.
Beberapa objek wisata yang bisa dikunjungi di Gunung Mas, diantaranya :
Wilayah Gumas termasuk dataran tinggi yang memiliki potensi untuk dijadikan daerah perkebunan. Daerah utara terdapat pegunungan Muller dan pegunungan Schwanner dengan puncak tertinggi (Bukit Raya) mencapai 2.278 meter dari permukaan laut. Sedangkan bagian selatan terdiri dari dataran rendah dan rawa-rawa yang sering mengalami banjir pada musim hujan.
Kabupaten Gunung Mas juga memiliki wilayah perairan yang meliputi danau, rawa-rawa dan terdapat 4 jalur sungai yang melintasi wilayah ini.
Luas Wilayah 10.805,00 Km2, yang terbagi dalam 11 Kecamatan, 8 Kelurahan dan 117 Desa, dengan total jumlah penduduk sebanyak 103.601 Jiwa. Merupakan kabupaten terluas keenam dari 14 kabupaten yang ada di Kalimantan Tengah (7,04% dari luas Provinsi Kalimantan Tengah).
Ada banyak sebenarnya wisata alam yang dapat dikunjungi di Gunung Mas, tapi banyak daerah yang sebenarnya berpotensi besar namun belum begitu optimal pengembangannya.
Beberapa objek wisata yang bisa dikunjungi di Gunung Mas, diantaranya :
1. Air Terjun Bawin Kameloh
Sesuai dengan namanya Air Terjun Bertingkat terdiri dari dua tingkatan. Letaknya sangat dekat dari air terjun Campuhan.
Air Terjun Bawin Kameloh merupakan cagar alam yang juga tempat rekreasi masyarakat berupa hutan-hutan alami dengan berbagai jenis tumbuh-tumbuhan/pepohonan alami dan tanaman industri. Daya tarik yang menonjol dari air terjun Bawin Kameloh adalah terdapatnya hutan alami, ditumbuhi beraneka ragam pepohonan hutan beserta semak belukarnya serta terdapatnya tanaman produksi sehingga menambah indahnya panorama dan kesejukan alam sekitarnya. Lokasi ini juga sering digunakan untuk perkemahan.
Sarana penunjang pada obyek wiasata ini sudah cukup memadai walaupun kurang terpelihara dengan baik. Fasilitas tersebut berupa jalan permanen menuju kelokasi dari pintu gerbang, papan nama berserta peta lokasi, wc umum dan tempat istirahat (pendopo, rumah). Lokasi wisata ini secara administratif berada terletak di km. 7 arah jalan trans Kurun-Hurun Tampang ke arah Kapuas Hulu. Arboretum Bawi Kameloh ini mempunyai luas areal 500 hektar, dan kelerengan mencapai 5-20%. Pengelolaan Arboretum / ait terjun Batu Mahasur ini berada pada Dinas Kehutanan Kabupaten Gunung Mas bekerjasama dengan Dinas Kehutanan Propinsi Kalimantan Tengah.
Air Terjun Bawin Kameloh merupakan cagar alam yang juga tempat rekreasi masyarakat berupa hutan-hutan alami dengan berbagai jenis tumbuh-tumbuhan/pepohonan alami dan tanaman industri. Daya tarik yang menonjol dari air terjun Bawin Kameloh adalah terdapatnya hutan alami, ditumbuhi beraneka ragam pepohonan hutan beserta semak belukarnya serta terdapatnya tanaman produksi sehingga menambah indahnya panorama dan kesejukan alam sekitarnya. Lokasi ini juga sering digunakan untuk perkemahan.
Sarana penunjang pada obyek wiasata ini sudah cukup memadai walaupun kurang terpelihara dengan baik. Fasilitas tersebut berupa jalan permanen menuju kelokasi dari pintu gerbang, papan nama berserta peta lokasi, wc umum dan tempat istirahat (pendopo, rumah). Lokasi wisata ini secara administratif berada terletak di km. 7 arah jalan trans Kurun-Hurun Tampang ke arah Kapuas Hulu. Arboretum Bawi Kameloh ini mempunyai luas areal 500 hektar, dan kelerengan mencapai 5-20%. Pengelolaan Arboretum / ait terjun Batu Mahasur ini berada pada Dinas Kehutanan Kabupaten Gunung Mas bekerjasama dengan Dinas Kehutanan Propinsi Kalimantan Tengah.
2. Danau Biru
Indahnya Danau Biru Desa Tewang Pajangan Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah.
Tahukah anda bahwa di Provinsi Kalimantan Tengah terdapat 2 (dua) Danau Biru yang saat ini tengah ramai diperbincangkan di media sosial. Kedua danau itu yakni terdapat di Desa Tewang Pajangan Kabupaten Gunung Mas dan Desa Tewang Rangkang Kabupaten Katingan.
Pengunjung Danau Biru tidak hanya warga Katingan saja. Namun banyak juga pengunjung dari luar daerah seperti Palangka Raya. Hal ini terbukti dari banyaknya foto rekreasi yang diunggah pengunjung ke media sosial. Sehingga Danau Biru cukup terkenal di Provinsi Kalteng.
Tahukah anda bahwa di Provinsi Kalimantan Tengah terdapat 2 (dua) Danau Biru yang saat ini tengah ramai diperbincangkan di media sosial. Kedua danau itu yakni terdapat di Desa Tewang Pajangan Kabupaten Gunung Mas dan Desa Tewang Rangkang Kabupaten Katingan.
Pengunjung Danau Biru tidak hanya warga Katingan saja. Namun banyak juga pengunjung dari luar daerah seperti Palangka Raya. Hal ini terbukti dari banyaknya foto rekreasi yang diunggah pengunjung ke media sosial. Sehingga Danau Biru cukup terkenal di Provinsi Kalteng.
3. Taman Hutan Raya Gunung Mas
Taman Hutan Raya (Tahura) di Kabupaten Gunung Mas memiliki cukup banyak potensi.
"Luas Tahura 4.116 hektare. Air terjun di wilayaj Tahura ada empat," ungkap Kepala Bidang Pengelola Tahura, Dinas Kehutanan dan Pertanahan Kabupaten Gunung Mas, Colombus, Rabu (14/6/2017).
Air terjun di Tahura yakni Air Terjun Bawin Kameloh, Air Terjun Sahai Nunyang, Air Terjun Sungai Saluhan dan Air Terjun Danum Bahandang.
Di Tahura juga ada Gua Lapak Jaru dan Gua Kelalawar. Semua potensi yang ada, menjadi daya tarik untuk Tahura di Kabupaten Gunung Mas.
"Di samping itu juga banyak tumbuh-tumbuhan dan kayu-kayu yang besar walau pun sebagaian bekas HPH," ucapnya.
Menurutnya Tahura akan terus dikembangkan, mengingat potensi wisata cukup menjanjikan dan akan menjadi daya tarik di Gunung Mas.
"Luas Tahura 4.116 hektare. Air terjun di wilayaj Tahura ada empat," ungkap Kepala Bidang Pengelola Tahura, Dinas Kehutanan dan Pertanahan Kabupaten Gunung Mas, Colombus, Rabu (14/6/2017).
Air terjun di Tahura yakni Air Terjun Bawin Kameloh, Air Terjun Sahai Nunyang, Air Terjun Sungai Saluhan dan Air Terjun Danum Bahandang.
Di Tahura juga ada Gua Lapak Jaru dan Gua Kelalawar. Semua potensi yang ada, menjadi daya tarik untuk Tahura di Kabupaten Gunung Mas.
"Di samping itu juga banyak tumbuh-tumbuhan dan kayu-kayu yang besar walau pun sebagaian bekas HPH," ucapnya.
Menurutnya Tahura akan terus dikembangkan, mengingat potensi wisata cukup menjanjikan dan akan menjadi daya tarik di Gunung Mas.
4. Air Terjun Batu Mahasur
Air Terjun Batu Mahasur terletak kawasan lindung Kota Kuala Kurun, Kabupaten Gunung Mas (Gumas), Provinsi Kalimantan Tengah. dengan luas 100 hektar. Air Terjun Batu Mahasur menjadi ikon wisata kuala kurun yang memilki keindahan alam dan juga dikenal karena memiliki kekuatan mistis.
Berada di lokasi yang strategis, tepat di pusat Kota Kuala Kurun. sehingga memudahkan wisatawan untuk berkunjung ke Objek wisata yang satu ini. banyak wisatawan yang menjadikan tempat ini sebagai tujuan wisata favorit, baik lokal maupun dari luar Gumas.
Pada musim liburan, Wisatawan yang berkunjung bisa mencapai ratusan orang.
Panorama alam yang disuguhkan objek wisata ini sangat memanjakan mata. Air Terjun Batu Mahasur memiliki ketinggian air terjun sekitar 12 meter, wisatawan yang datang bisa mandi atau hanya bersantai sambil menikmati indah nya panorama alam sekitarnya. dengan rindang nya pepohonan khas kalimantan, menambah sejuknya lokasi objek wisata ini.
Untuk mencapai lokasi Air Terjun, wisatawan terlebih dahulu harus menuruni 74 anak tangga dengan kemiringan mencapai 45 derajat. namun sesampai nya di lokasi air terjun, wisatawan akan di sambut sejuk nya air yang mengalir tiada henti. dan konon air yang mengalir dari bibir air terjun tidak pernah mengering, alias abadi. Selain itu air terjun ini di percaya dapat membuat kulit wajah awet muda dan berbagai macam penyakit bakal sembuh bagi yang mandi menggunakan air terjun ini.
Sedangkan disisi kanan dan kiri air terjun, tumbuh pepohonan rimbun yang ditempelkan papan identitas yang terbuat dari seng bercat warna hijau. Ada banyak jenis pohon yang tumbuh di sekitar lokasi, seperti gerunggang, cengal, meranti, benuas, dan bangkirai.
Fasilitas
Di lokasi Air Terjun Batu Mahasur terdapat beberapa fasilitas, seperti gazebo, kamar mandi dan toilet yang dibangun oleh Pemkab Gumas. Selain itu, terdapat juga warung-warung yang menyediakan berbagai makanan dan minuman.
Akses
Air Terjun Batu Mahasur dapat ditempuh dengan perjalanan darat sekitar 3,5 jam atau 183 kilometer dari Kota Palangkaraya, Ibu Provinsi Kalimantan Tengah. menuju Kuala Kurun, Ibukota Gunung Mas.
Selama perjalanan wisatawan akan menemui lahan belukar dan beberapa hutan yang sangat hijau.
Lokasi Air Terjun Batu Mahasur hanya berjarak 200 meter dari jalan utama. namun sayangnya, kondisi jalan ketika hendak masuk ke lokasi Air Terjun Batu Mahasur tersebut masih berupa tanah merah yang banyak lubang.
Tiket
Harga tiket masuk Lokasi air terjun sebesar Rp 5.000 per orang.
Berada di lokasi yang strategis, tepat di pusat Kota Kuala Kurun. sehingga memudahkan wisatawan untuk berkunjung ke Objek wisata yang satu ini. banyak wisatawan yang menjadikan tempat ini sebagai tujuan wisata favorit, baik lokal maupun dari luar Gumas.
Pada musim liburan, Wisatawan yang berkunjung bisa mencapai ratusan orang.
Panorama alam yang disuguhkan objek wisata ini sangat memanjakan mata. Air Terjun Batu Mahasur memiliki ketinggian air terjun sekitar 12 meter, wisatawan yang datang bisa mandi atau hanya bersantai sambil menikmati indah nya panorama alam sekitarnya. dengan rindang nya pepohonan khas kalimantan, menambah sejuknya lokasi objek wisata ini.
Untuk mencapai lokasi Air Terjun, wisatawan terlebih dahulu harus menuruni 74 anak tangga dengan kemiringan mencapai 45 derajat. namun sesampai nya di lokasi air terjun, wisatawan akan di sambut sejuk nya air yang mengalir tiada henti. dan konon air yang mengalir dari bibir air terjun tidak pernah mengering, alias abadi. Selain itu air terjun ini di percaya dapat membuat kulit wajah awet muda dan berbagai macam penyakit bakal sembuh bagi yang mandi menggunakan air terjun ini.
Sedangkan disisi kanan dan kiri air terjun, tumbuh pepohonan rimbun yang ditempelkan papan identitas yang terbuat dari seng bercat warna hijau. Ada banyak jenis pohon yang tumbuh di sekitar lokasi, seperti gerunggang, cengal, meranti, benuas, dan bangkirai.
Fasilitas
Di lokasi Air Terjun Batu Mahasur terdapat beberapa fasilitas, seperti gazebo, kamar mandi dan toilet yang dibangun oleh Pemkab Gumas. Selain itu, terdapat juga warung-warung yang menyediakan berbagai makanan dan minuman.
Akses
Air Terjun Batu Mahasur dapat ditempuh dengan perjalanan darat sekitar 3,5 jam atau 183 kilometer dari Kota Palangkaraya, Ibu Provinsi Kalimantan Tengah. menuju Kuala Kurun, Ibukota Gunung Mas.
Selama perjalanan wisatawan akan menemui lahan belukar dan beberapa hutan yang sangat hijau.
Lokasi Air Terjun Batu Mahasur hanya berjarak 200 meter dari jalan utama. namun sayangnya, kondisi jalan ketika hendak masuk ke lokasi Air Terjun Batu Mahasur tersebut masih berupa tanah merah yang banyak lubang.
Tiket
Harga tiket masuk Lokasi air terjun sebesar Rp 5.000 per orang.
